Inilah bukti ilmiah mengapa air yang diberi mantra atau doa itu berkhasiat

Air , Cinta dan Energi

Ada mbah dukun sedang ngobatin pasiennya , konon katanya , sakitnya karena diguna – guna . Sambil komat – kamit mulut mbah dukun baca mantra , dengan segelas air pasien lalu disemprot Brussssss..........

S

epenggal lagu mbah dukun yang dipopulerkan oleh Alam penyanyi rock dangdut itu menggambarkan seseorang yang berobat ke dukun yang bisa sembuh hanya dengan segelas air yang diberi jampi – jampi . Kok bisa ?

Air punya kekuatan tertentu . Lebih dari 70% massa tubuh manusia terdiri atas air . Organ otak terdiri atas 74,5% air , darah 82% air , bahkan tulang yang keras pun mengandung 22 % air .

Air berfungsi untuk mengatur suhu tubuh , melancarkan peredaran darah , membuang racun dan sisa makanan , mengatur struktur dan fungsi kulit , melancarkan proses pencernaan , menjaga fungsi paru – paru , melindungi dan melumasi gerakan sendi dan otot hingga mendukung proses pemulihan .

Lebih dari 1 liter air ini hilang setiap hari dan harus diganti . Hilangnya air dapat melalui urine , kotoran dan pernafasan . Bila tubuh kehilangan 4 % cairan saja , maka kinerja tubuh akan turun sebanyak 22 % . Dalam jangka panjang bisa berujung pada kematian .

Namun , siapa sangka air itu hidup ??? Air mampu merespon ataupun menyampaikan informasi yang disampaikan kepadanya. Bila informasi yang sampaikan padanya buruk, maka kualitasnya akanmenjadi buruk, namun bila informasi yang disampaikan baik, maka kualitasnya pun akan menjadi baik .

Telah ada penemuan bahwa Air memiliki kemampuan untuk merekam hado( energi ) yang dipancarkan oleh rasa cinta dan syukur dari manusia , sehingga mengubah molekul  pentagonal air menjadi  heksagonal  .

Adapun manfaat air hexagonal bagi sel adalah : meningkatkan kandungan oksigen terlarut dan meningkatkan daya serap nutrisi, memberikan vitalitas pada sel itu sendiri, meningkatkan kemampuan sel membuang racun dan asam buangan, terciptanya kesehatan sel, penyakit tidak dapat berkembang dalam sel dengan lingkungan air hexagonal, meningkatkan kualitas cairan sel tubuh dan memberikan energi pada sel. Selain itu juga dapat menambah sistem kekebalan tubuh. 

Penulis buku The True Power of Water ( Hikmah Air dalam olahjiwa ) , Masaru Emoto  bersama temannya , Kazuya Ishibashi itu membuktikannya dengan meneliti perilaku air . Caranya dengan mengambil air murni dari mata air di pulau Honsu untuk didoakan secara agama Shinto , kemudian didinginkan sampai - 5⁰  di laboratorium .

Melalui foto mikroskop elektron dengan kamera kecepatan tinggi ternyata didapatkan molekul air yang membentuk kristal segi enam yang indah . Percobaan diulangi saat air berubah menjadi pentagonal dengan membacakan dan menulis kata terimakasih dalam bahasa Jepang di depan botol tadi . Rupanya , air membentuk kristal segi enam lagi .

air hexsagonal

“ Hal sebaliknya terjadi ketika air di depan botol dituliskan kata bodoh dan diputarkan musik heavy metal , “ tutur doktor dari Universitas Yokohama ini .

Percobaan diulangi dengan dibacakan doa agama lain hasilnya terbentuk kristal segi enam dengan lima cabang daun muncul berkilauan . Menurut Masaru semakin kuat konsentrasi pemberi pesan , semakin dalam pesan tercetak di air .

Hal itu dibuktikan dengan peristiwa pada bulan Juli 1999, di Jepang. Dimana dikumandangkannya doa2  (yang dikenal dengan Pengakuan Agung) yang dilakukan oleh sekitar 350 orang, telah berhasil mengembalikan kualitas air Danau Biwa, danau terbesar di Jepang. Dalam jangka waktu satu bulan saja, danau yang tercemar oleh alga asing dari Kanada, yang memberikan bau tak sedap sudah mulai hilang. Dan Enam bulan kemudian, Emoto berhasil membuktikan bahwa kristal air Danau Biwa yang semula tak berbentuk, sudah berubah membentuk kristal yang cukup bagus.

Menurut Psikiater kesehatan mental spiritual Erwin Kusuma , temuan ini merupakan penjelasan mengapa air putih yang didoakan dapat menyembuhkan pasien yang sedang sakit . Hal yang dulu dianggap sekadar sugesti ternyata sekarang dapat dijelaskan oleh Masaru .

Menurut Masaru (yang menyelesaikan pendidikannya di Yokohama Municipal University Departemen Kemanusiaan dan Sains jurusan Hubungan Internasional ), konsep air heksagonal makin berkembang apabila dilihat rumus molekul air yang mengikat oksigen yang berfungsi untuk menggantikan metabolisme sel . Pada air biasa rumus molekulnya pentagonal ( H₂O) . Sementara air heksagonal adalah air murni yang mempunyai struktur molekul terdiri dari 6 rangkaian molekul ( H₂O )₆.

Dalam sekejap air heksagonal terdapat kluster kelompok satuan terkecil dan stabil sehingga mudah melakukan penetrasi ke dalam sel . Suplai oksigen pun bisa dihasilkan untuk mengaktifkan metabolisme sel .

air hexsagonal

Pada air pentagonal , hanya memiliki kandungan oksigen sekitar 5 – 7 ppm/liter , sementara air heksagonal memiliki 10-12 ppm/liter . Mengapa dalam setiap air heksagonal terdapat kluster kelompok satuan terkecil dan stabil sehingga mudah melakukan penetrasi ke dalam sel dan mendapat suplai oksigen untuk mengaktifkan metabolisme sel ?

“ Air heksagonal sebenarnya merupakan air yang sangat murni , yang sejak ribuan tahun lalu terdapat di permukaan bumi . Namun , jumlah air heksagonal semakin berkurang karena sikap manusia yang destruktif , “ katanya dalam seminar The TruePower of Water  di Jakarta .

Secara alamiah , di alam bebas air heksagonal terbentuk bila air terpapar energi sinar  elektromagnetik dari matahari atau pantulannya yang tergolong Far Infra Red ( FIR ) dengan panjang gelombang 6-14 mikron .

Dr. Masaru Emoto

Dalam rentang panjang tersebut , FIR memiliki sifat sinar maupun gelombang radio yang tidak tampak namun terpantul kemana – mana . FIR berfungsi memecah gugus air besar ( Penta ) menjadi gugus molekul 6 ( heksa) .

Mencermati kondisi tersebut wajar jika air heksagonal lebihbanyak terdapat di daerah perbukitan atau danau yang mengandung mineral Ca²⁺ sebagai pemantul FIR dari matahari .

Teknologi yang dipakai oleh Masaru menciptakan air heksagonal dinamai bio resonance machine . Dengan mesin ini dialiri resonance elektromagnetik agar molekulnya diaktifkan . Resonansi bervibrasi 299.000/detik mengubah air menjadi rangkaian molekul heksagonal ( persegi enam )

Selain Masaru , adapula ahli asal Korea bernama Mu Shik Jhoa , yang menciptakan alat untuk memproduksi air heksagonal dengan menggunakan bahan air biasa yang disebut hexagonal water system .

Wiguna edisi khusus ultah sekolah

Oleh Ayu Sudiasih